Alat Peraga Matematika KODAMA - WordPress.com

15 downloads 677 Views 369KB Size Report
Alat peraga merupakan alat yang memperagakan suatu konsep atau prinsip. Makna ... langsung). Tujuan alat peraga dalam pembelajaran matematika yaitu : 1.
LATAR BELAKANG Kata media berasal dari bahasa latin medeo dan merupakan bentuk jamak dari kata medium.Dari beberapa ahli menurut Gagne ( 1970 ) media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan peserta didik yang dapat untuk merangsang untuk belajar, menurut briggs media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar ( misal : buku,film,kaset,VCD, hingga permainan ).Sehingga dapat di simpulkan bahwa media itu semua benda yang menjadi perantara terjadinya proses belajar mengajar. Alat peraga merupakan alat yang memperagakan suatu konsep atau prinsip.Makna memperagakan adalah menjadikannya jelas secara visual, atau menjadikan konkrit atau menjadikan bekerja pada suatu konteks.Alat peraga merupakan media pengajaran yang mengandung atau membawakan ciri – ciri dari konsep yang di pelajari (langsung atau tak langsung). Tujuan alat peraga dalam pembelajaran matematika yaitu : 1. Memudahkan memahami konsep matematika abstrak. 2. Menjadi sumber konkrit untuk mempelajari satu atau lebih konsep matematika. 3. Memotivasi siswa dalam belajar matematika. 4. Mentrampilkan suatu fakta, konsep,atau prinsip. Selain tujuan alat peraga juga terdapat beberapa manfaat yaitu : 1. Siswa aktif. 2. Meaning learning (pembelajaran bermakna). 3. Joyful mathematics learning (pembelajaran matematika yang menyenangkan). 4. Handa on mathematics (matematika terasa nyata) Dari semua hal di atas itulah sebabnya Kami membuat suatu alat peraga jenjang SMP KELAS VII semester pertama mengenai materi operasi hitung bilangan bulat.Namun dalam permainan yang kami buat ini tidak ada tanda pembagian sehingga Kami telah sepakat mengganti dengan modulo (MOD).Modulo sendiri mirip dengan pembagian tetapi yang dipakai dalam permainan ini adalah sisa dari pembagian misal 6 : 4 hasilnya adalah 1 dan sisanya adalah 2,angka 2 itulah yang kita pakai dalam permainan ini. Alat peraga yang Kami buat ini terinspirasi pada permainan yang telah mendunia dan di kenal dan di mainkan oleh kalangan anak – anak baik di kota ataupun di ndeso ( desa ) yaitu permainan MONOPOLI dan ULAR TANGGA.Perbedaannya terletak pada dadu.Jika di ULAR TANGGA dan MONOPOLI hanya menggunakan satu buah dadu dan bahkan bisa lebih hanya dadu tersebut Cuma di jumlahkan.Dalam permainan yang kami buat menggunakan 3 buah dadu diantaranya dadu pertama dan ketiga seperti dadu pada umumnya yaitu terdapat angka satu sampai enam.Kemudian dadu ketiga terdapat tanda jumlah (+),kurang (-),kali (x),modulo (MOD),tanda tanya (?),dan tanda seru (!).Dalam tanda tanya bersi beberapa pertanyaan yang harus di jawab serta di taati oleh si pemain untuk menuju THE WINNER.Sedangkan tanda seru berisi sebuah perintah.Perintah tersebut bisa maju dan mundur serta harus di taati oleh si pemain untuk menuju sebuah KEMENANGAN di samping itupula juga terdapat 4 ZONK yang menyebabkan si pemain mau tidak mau menaati ZONK tersebut.

Alat peraga yang Kami buat ini Kami beri nama KODAMA (KOtak DAdu MAtematika).Terdiri dari 100 buah kotak persegi yang sama luasnya berwarna merah dan hijau,4 buah persegi panjang yang terletak di tengah KODAMA dengan ukuran berbeda diantaranya 2 persegi panjang dengan luas 180 cm2 keduanya berwarna kuning yang akan di gunakan satu persegi panjang untuk melempar dadu,satu buah persegi panjang lainnya di tengahnya terletak 2 persegi panjang yang berukuran panjang 7,5 cm dan lebar 4 cm yang masing – masing di gunakan untuk meletakkan kartu. Itulah sebabnya alat peraga yang kami buat ini Kami beri nama KODAMA.Kegunaan dari alat peraga ini tidak lain dan tidak bukan hanya untuk membantu kesulitan para siswa dalam pelajaran matematika khususnya tentang operasi bilangan bulat.Kegunaan yang lainnya adalah untuk merefressing atau sekedar hiburan yang membangun para siswa agar lebih paham dalam mempelajari matematika serta membantu siswa untuk berfikir secara cepat dan untuk lebih mengenalkan beberapa macam operasi dalam matematika. Yang perlu di ketahui dalam melakukan permainan ini yaitu setiap pemain juga di anjurkan untuk lebih bersabar untuk meraih sebuah THE CHAMPIONS atau sebuah KEMENANGAN.Selain itu pula dalam permainan ini juga di perlukan ketelitian dalam menghitung ataupun menjalankan perintah bahkan sampai menjawab pertanyaan yang ada dalam permaina ini

RUMUSAN MASALAH Dalam berbagai kehidupan di dunia ini sangatlah banyak kita menemukan berbagai kesulitan terutama dalam hal hitung menghitung.Bukan cuma para orang tua saja yang kesulitan namun kesulitan dalam hal tersebut juga menimpa diri kita sendiri bahkan yang paling parah lagi menimpa para siswa.Entah apa yang menyebabkan yang terpenting jika kita menyalahkan satu orang tentunya dan pastinya yang terjadi akan saling menyalahkan satu dengan yang lainnya. Dalam hal di sekolah – sekolah para peserta didik mempunyai berbagai alasan masing – masing dan berbeda – beda.Mulai dari yang jarang belajar bahkan sampai Gurunya galak dan sebagainya.Untuk mengatasi hal itu para guru harus benar – benar menggunkan media dan menguasai media serta menciptakan pembelajaran yang menyenangkan. Bukan hanya itu saja yang menjadi masalah namun keinginan para peserta didik juga mempengaruhi.Jikalau kembali kembali ke awal pasti semua orang akan mengatakan hal yang senada yaitu ‘matematika sulit’.Padahal jika kita mau belajar hal yang sulit akan terasa lebih mudah dan menyenangkan.Suatu terobosan untuk menciptakan belajar matematika yang mudah dan menyenangkan yaitu dengan menggunakan media, sebuah alat peraga untuk membantu para peserta didik dan juga seorang pembimbing yaitu Guru. Telah banyak beberapa alat peraga matematika yang sudah ada dan masing – masing mempunyai fungsi yang berbeda – beda pula.Mulai dari hal yang paling sederhana sampai yang sangat rumit atau mulai dari menara hanoi sampai teorema phytagoras.Dalam permainan atau alat peraga tersebut masing – masing alat peraga juga sudah ada yang di kembangkan. Dari masalah yang Kami ambil dengan izin ALLAH SWT akhirnya kami menemukan sebuah terobosan baru untuk membantu siswa berfikir cepat dan menyenangkan.Yaitu permainan yang Kami beri nama KODAMA.permainan ini bukan berasal dari negeri sakura yaitu Jepang

ataupun bukan juga berasal dari negeri harimau malaya yaitu Malaysia.Tetapi alat ini murni dari buatan tangan – tangan kreatif putra Indonesia.

RANCANGAN MEDIA/ALAT PERAGA I

IDENTITAS ALAT NAMA ALAT PERAGA

: KODAMA ( KOtak DAdu MAtematika )

JENJANG SEKOLAH

: SMP KELAS VII

SEMESTER

: 1 ( GASAL )

KEGUNAAN/FUNGSI

: Membantu siswa untuk berfikir secara cepat, untuk lebih mengenalkan beberapa macam operasi dalam matematika.

II DESKRIPSI ALAT Alat terdiri dari papan kayu yang berbentuk persegi panjang dan di dalamnya terdapat beberapa pola persegi sebanyak seratus buah nomor/angka. Dimana di tengah – tengah di gunakan untuk meletakkan kartu serta melempar dadu. Dalam permainan ini menggunakan tiga buah dadu. Tiga buah dadu mempunyai fungsi masing – masing diantaranya : 1. Dadu pertama terdiri dari angka 1 sampai 6.(berwarna hijau ) 2. Dadu ketiga tidak jauh beda dengan dadu pertama.(berwarna kuning) 3. Dadu kedua terdiri dari operasi penjumlahan.pengurangan,perkalian,modulo,tanda tanya dan tanda seru(berwarna merah) Permainan ini pada prinsipnya mengadopsi atau terinspirasi dari permainan yang sudah melegenda dan selalu eksis sampai zaman sekarang ini yaitu permainan ular tangga dan monopoli.Cara bermainnya pun sama hanya yang membedakan di sini adalah di butuhkan 3 buah dadu dan bila hasilnya positif maka si pemain harus maju sesuai hasil dan bila negatif si pemain harus mundur sesuai hasil. Kelemahan dalam permainan ini adalah tidak adanya tanda pembagian.Karena kami kesulitan untuk menentukan urutan bila hasil baginya tersebut adalah bilangan desimal.Kekurangan yang lainnya yaitu tidak adanya gambar yang menarik di alat kami.namun kami sudah mengantisipasi yaitu dengan di tambahnya beberapa kartu yang berisi perintah dan pertanyaan dan memberi warna yang cerah sehingga di harapkan siapapun yang bermain tidak akan bosan

III GAMBAR ALAT 100 99

98

97

96

95

94

93

92

91

90 89 88

87

73

74

75

76

77

78

79

80

81

82

83 84 85

86

72

71

70

69

68

67

66 65 64

63

57

58

59

60 61

62

56

55

54

53 52

51

45

46

47

48 49

50

44

43

42

41 40

39

29

30

31

32

33

34

35

36 37

38

28

27

26

25

24

23

22

21

20

19

18 17 16

15

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11 12 13

14

?

!

Gambar papan kodama Letak kartu Letak pelemparan dadu

100 99

98

97

96

95

94

93

92

91

90 89 88

87

73

74

75

76

77

78

79

80

81

82

83 84 85

86

72

71

70

69

68

67

66 65 64

63

60 61

62

53 52

51

48 49

50

41 40

39

36 37

38

?

57

58

59

56

55

54

45

46

47

44

43

42

29

30

31

32

33

34

35

28

27

26

25

24

23

22

21

20

19

18 17 16

15

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11 12 13

14

!

detail gambar KODAMA

detail Gambar dadu dadu kedua dadu ketiga

Dadu pertama

detail Gambar jaring-jaring dadu

Gambar kartu KODAMA

IV DETAIL ALAT 100 99

98

97

96

95

94

93

92

91

90 89 88

87

73

74

75

76

77

78

79

80

81

82

83 84 85

86

72

71

70

69

68

67

66 65 64

63

57

58

59

60 61

62

56

55

54

53 52

51

45

46

47

48 49

50

44

43

42

41 40

39

29

30

31

32

33

34

35

36 37

38

28

27

26

25

24

23

22

21

20

19

18 17 16

15

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11 12 13

14

?

!

Ukuran papan bingkai

: 42 cm 30 cm

Ukuran satu kotak persegi

: 3 cm

Ukuran judul

: menyesuaikan

Ukuran kartu

: 7,5 cm

Ukuran papan bagian tengah

: 12 cm × 15 cm

Warna papan bingkai

: merah,kuning,hijau

Warna dadu

:

3 cm

4 cm

1. Dadu pertama berwarna hijau.( 1- 6 ) 2. Dadu kedua berwarna merah.( +,- ,x , (mod), ! , ? ) 3. Dadu ketiga berwarna kuning.( 1- 6 ) Bahan

: 1. papan bingkai terbuat dari triplex 2. dadu terbuat dari balok kayu 3. bidak miniatur

V CARA PEMBUATAN Alat yang diperlukan: 1. 2. 3. 4.

Gergaji Meteran/penggaris Pensil Kuas

Bahan-bahan yang diperlukan: 1. 2. 3. 4. 5.

Triplek Cat Amplas Kayu Balok Engsel

Petunjuk Pembuatan: 1. Potong triplex sesuai ukuran 30 cm

...4... .

1 5 c m

.

12cm

7,5 . .

42 cm

2. Dan buat seperti gambar di atas. 3. Berilah warna serta nomor pada setiap kotak seperti gambar di bawah ini. Catatan: Kotak besar tidak boleh diberi angka.

100 99

98

97

96

95

94

93

92

91

90

89

88

87

73

74

75

76

77

78

79

80

81

82

83

84

85

86

72

71

70

69

68

67

66

65

64

63

57

58

59

60

61

62

56

55

54

53

52

51

45

46

47

48

49

50

44

43

42

41

40

39

29

30

31

32

33

34

35

36

37

38

28

27

26

25

24

23

22

21

20

19

18

17

16

15

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

? !

4. Buatlah dadu dari balok kayu. 5. Berilah warna sesuai selera atau seperti gambar.

6. Buatlah kartu KODAMA dari kertas asturo atau sejenisnya asal ketebalan Dengan ukuran 4 cm x 7,5 cm.

2mm.

4 cm 7. Bidak permainan menyesuaikan. 8. Buat masing – masing minimal 15 pertanyaan dan perintah. 9. Selesai di buat lakukan uji coba dengan lawan sesungguhnya.

VI CARA PENGGUNAAN / ATURAN MAIN : 1. Siapkan papan permainan KODAMA. 2. Ajak teman untuk bermain kodama minimal dua orang,maksimal 4 orang. 3. Tentukan urutan bermain dengan masing-masing pemain melempar satu dadu terlebih dahulu, yang mendapat angka terbesar mendapat giliran pertama begitu seterusnya.( dadu boleh berwarna hijau ataupun kuning ) 4. Perlu di ketahui bahwa : Dadu pertama berwarna hijau terdiri dari angka 1 – 6 (bilangan pertama).

Dadu kedua berwarna merah terdiri dari beberapa bentuk operasi +, - , x , (mod), !, ? Dadu ketiga berwarna kuning terdiri dari angka 1-6 (bilangan kedua). Dadu pertama merupakan bilangan pertama dari pengoperasian. Dadu kedua merupakan operasi dari dadu hijau ( pertama ) dan dadu kuning ( ketiga ) Dadu ketiga merupakan bilangan kedua dari pengoperasian. 5. Orang pertama melempar 3 dadu dalam satu lemparan sekaligus. 6. Setelah pelemparan,misalnya apabila mendapat permukaan 3 dadu: - Dadu hijau = 2 - Dadu merah = operasi perkalian - Dadu kuning = 3 Maka dapat ditulis 2 × 3 = 6, sehingga dalam permainan maka pemain berjalan 6 langkah. 7. Lawan main melakukan langkah yang sama pada langkah nomor 5. 8. Jika dalam permainan ini dalam 1 kotak persegi terdapat 2 bidak,maka bidak yang jalan mendapatkan hak untuk menggusur bidak yang terdapat di kotak tersebut untuk kembali ke start. Begitu seterusnya. 9. Jika dalam pelemparan pada dadu merah muncul tanda tanya atau tanda seru, maka pemain mengambil kartu kodama dan melakukan langkah sesuai yang diperintahkan pada kartu.Bisa jadi angka pada dadu tidak berpengaruh dan bisa pula digunakan tergantung dari perintah yang di dapat. 10. Lakukan langkah tersebut sampai permainan berahkir, yaitu saat salah satu pemain berhenti tepat di kotak seratus. 11. Dalam permainan ini bila hasilnya positif maka maju dan bila negatif maka mundur. Maju dan mundur sesuai hasil. 12. Bila mendapat hasil negatif saat start, si pemain tidak boleh jalan (cukup diam di tempat). 13. Jika terdapat salah satu pemain mundur hingga melampui start si pemain tersebut untuk jalan kembali menunggu sebanyak 2 putaran. Misal sang pemain mendapat hasil 2 hingga berada di kotak no 2,namun dalam pelemparan kedua mendapat hasil -6 maka mundur dan melampui tanda start / no 1.maka dalam pelemparan ketiga dan ke empat tidak boleh jalan dalam pelemparan ke lima baru boleh jalan dengan kata lain tunggu sebanyak 2 putaran permainan. 14. Permainan ini memerlukan kesabaran dan ketelitian dalam menjalankan bidak maupun menghitung hasil dan menaati perintah.

SELAMAT BERMAIN DAN MENCOBA ! GOOD LUCK GANBATE KUDASAI http://mizukichikaneshiro.wordpress.com Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya