JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH STRUKTUR ...
Recommend Documents
2 /HG 1\DOD. • lampu LED mulai nyala saat tombol Start ditekan. • lampu LED
mati semua saat tombol Stop ditekan. SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER.
24 Apr 2010 ... UTS Manajemen Investasi & Risiko. Halaman 1. SOAL UJIAN TENGAH
SEMESTER. MATA KULIAH MANAJEMEN INVESTASI DAN RISIKO.
Pada soal sebelumnya meter dasar dengan batas ukur 1 mA akan digunakan
untuk mengukur tegangan sebesar 2 V dan 10 V maka hambatan depan yang ...
SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER ... Kerjakan dua soal saja dari soal-soal
berikut ! ... olimpiade matematika: semua jenjang SD s.d. SMA dan semua tingkat
.
S e m e s t e r G a n j i l 2 0 1 2 / 2 0 1 3 | P r o g r a m S t u d i T e k n i k I
n f o r m a t i k a – S 1. UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG. UIN SUNAN
GUNUNG ...
7 Okt 2009 ... SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER ... Semester : Ganjil 2009/2010. Waktu ...
Sifat Ujian : Closed Book. Soal. : Jawab langsung di lembar soal.
SOAL DAN JAWABAN. UJIAN TENGAH SEMESTER. MA3251 PENGANTAR
ANALISIS REAL. 1. [20] Diketahui a, b, c ∈ R. Buktikan bahwa a2 + b2 + c2 = 0
jika ...
16 Nov 2013 ... 1. JANGAN BUKA HALAMAN BERIKUTNYA SEBELUM UJIAN DIMULAI! 2. ...
Tuliskan NIM, Nama, dan Kelas, pada tiap lembar soal pada tempat di pojok ....
nomor bulan yang merupakan bilangan integer antara 1 s.d 12 (1 ...
30 Okt 2012 ... JAWABAN SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER ... Pada n = ∞, kelakuan sistem
yang dideskripsikan oleh mekanika kuantum akan merepro-.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik soal ujian tengah ....
menelusuri arsip-arsip sekolah yang berupa benda mati yaitu berupa soal ujian,.
MATA KULIAH BAHASA INGGRIS. FAKULTAS PETERNAKAN. A. Look at the
pictures. Match each picture with a year. Then read the article, and check.
dewasa ini perkembangannya cukup pesat didunia angka terakhir dari Biro ...
memiliki akses komputer dirumah. di Amerika Serikat setengah dari rumah
tangga ...
2. Buku Panduan Akademik 2012. Jurusan Statistika - Institut Teknologi Sepuluh
Nopember. MATA KULIAH. Kalkulus II (SS09 1202). SKS - SEMESTER. 2/1/0 - ...
2. 1. 1. 11. BD 505. Ilmu Kealaman Dasar. 2. 2. Jumlah. 26. 16. 8. B. SEMESTER
II. NO Kode MK. Mata Kuliah. Bobot. SKS. T P. K. 1. Bd 105. Bahasa Indonesia.
judul "Evaluasi Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan. Terhadap
Akuntansi ... Akuntansi (Sektor Publik) Universitas Pembangunan Nasional. Hak
Cipta ...
TEORI EKONOMI MIKRO. Hari/Tanggal. : -. Semester. : III. W a k t u. : 90 Menit.
Sifat. : TUTUP BUKU. Dosen. : BUDI RISMAYADI, SE. Kerjakan Soal-soal berikut
...
3 Apr 2013 ... TATA TERTIB PENGAWAS UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP. TAHUN
AKADEMIK 2012/2013. FISIP UNSOED. 1. Pengawas Ujian ...
Terangkan dengan singkat dengan menggunakan bahasa anda sendiri ! 6.
Jelaskan apa yang anda ketahui tentang : a. Teori Nativisme b. Teori Empirisme
c.
Page 1. JADWAL UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 2015 / 2016. FAKULTAS
... ECA 101 Pengantar Akuntansi I ECA 109 Matematika Ekonomi. ECS 105 ...
Mata kuliah Struktur dan Proses Sosial. Jurusan ... Sebagai contoh, Universitas ...
Erat hubungannya dengan lembaga sosial, yaitu proses pelembagaan.
UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN 2012 – 2013. STMIK AMIKOM ...
Berdoalah sebelum mengerjakan soal (soal terdiri dari pilihan ganda dan esai).
Minggu ke 6 (enam) kepada dosen untuk menyerahkan Soal Ujian Tengah ...
Program Studi Mengumumkan Pelaksanaan Ujian Akhir Semester pada.
22 Apr 2013 ... H·: IRabu, 24 April 2013. : I 90 menit. I j. SOAl UJIAN TENGAH SEMESTER
GENAP TA 2012/2013 ;;;;;,;;;; I'. FAKULTAS TEKNOlOGllNDUSTRI.
DINAS PENDIDIKAN. SMP NEGERI 3 LAWANG. SOAL UTS GANJIL. TAHUN
PELAJARAN 2008/2009. Mata Pelajaran. : BAHASA INGGRIS. Kelas. : VII (Tujuh
).
JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH STRUKTUR ...
JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER. MATA KULIAH STRUKTUR ALJABAR.
SEMESTER IV - A,B,C,D. 1. Himpunan G tidak kosong dan dilengkapi dengan ...
JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH STRUKTUR ALJABAR SEMESTER IV - A,B,C,D
1. Himpunan G tidak kosong dan dilengkapi dengan operasi biner ∗. 1.a. Syarat sistim (G, ∗) menjadi grup adalah: i. Opreasi biner ∗ bersifat asosiatif. ii. Di G terdapat unsur identitas untuk operasi ∗. iii. Setiap unsur di G memiliki invers untuk operasi ∗. 1.b. Himpunan G adalah himpunan matriks 2×2 yang memiliki determinan sama dengan 1. Terhadap operasi perkalian (·) akan dibuktikan sistim (G, ·) adalah sebuah grup. 0. Untuk kasus seperti ini perlu ditunjukkan terlebih dahulu bahwa operasi perkalian tertutup di G. Ambil A, B di G. dengan demikian |A| = |B| = 1. Tentunya untuk A · B juga merupakan matriks berukuran 2 × 2. Berdasar sifat determinan untuk perkalian matriks berlaku |A · B| = |A| · |B| = 1. Jadi A · B ∈ G. i. Untuk sifat asosiatif tentunya berlaku untuk semua matriks dan tidak terkecuali untuk matriks ini. 1 0 ii. Terdapat unsur identitas yaitu I2 = karena |I2 | = 1. 0 1 a b iii. Ambil sembarang matriks A = di G. Dengan demikian c d berlaku |A|= ad − bc = 1. Selanjutnya pilih matriks B = d −b . Mudah sekali ditunjukkan bahwa |B| = 1 yang −c a berarti B ∈ G dan A·B = I2 . Dengan demikian terbukti bahwa setiap unsur di G memiliki invers. Jadi terbukti bahwa (G, ·) adalah grup. 2. Diketahui (G, ∗) adalah grup dan p ∈ G. Dengan demikian di G berlaku sifat asosiatif, terdapat unsur identitas (namakan i), dan setiap unsurnya punya invers. 2.a Akan ditunjukkan bahwa C(p) = {x ∈ G|p ∗ x = x ∗ p} adalah grup. 0. Ambil a dan b di C(p). Dengan demikian berlaku p ∗ a = a ∗ p dan p ∗ b = b ∗ p. Selanjutnya akan ditunjukkan bahwa a ∗ b ∈ C(p). Untuk itu perhatikan hubungan p ∗ (a ∗ b) = (p ∗ a) ∗ b = (a ∗ p) ∗ b = a ∗ (p ∗ b) = a ∗ (b ∗ p) = (a ∗ b) ∗ p. Dari hubungan ini berarti operasi ∗ tertutup di C(p). i. Karena unsur-unsur di C(p) adalah unsur di G yang merupakan grup maka juga berlaku sifat asosiatif. ii. Unsur identitas di G adalah i dan berlaku pula bahwa i ∗ p = p ∗ i. Dengan demikian i merupakan unsur identitas di C(p).
iii. Misal a ∈ C(p) yang berarti p ∗ a = a ∗ p. Dari sifat identitas diperoleh a ∗ a−1 = i. dengan mengalikan kedua ruas dengan p diperoleh p ∗ a ∗ a−1 = p atau a ∗ p ∗ a−1 = p. Kedua ruas dikalikan dengan a−1 diperoleh a−1 ∗a∗p∗a−1 = a−1 ∗p. Dengan menyederhanakan diperoleh p ∗ a−1 = a−1 ∗ p. Jadi a−1 ∈ C(p) Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa C(p) adalah grup terhadap operasi ∗. 2.b Dengan cara yang mirip buktikan untuk yang nomor ini 3. Diketahui G adalah grup dengan operasi biner ∗. 3a. Untuk a ∈ G dan n ∈ N: didefinisikan sebagai berikut a0 = i dengan i adalah unsur identitas di G, sedangkan an = |a ∗ a ∗{z· · · ∗ a} n
serta a−n = |a−1 ∗ a−1{z ∗ · · · ∗ a−1}. n
3b. Diketahui a, b di G dan m, n di N. m+n . 3b.1. am ∗ an = |a ∗ a ∗{z· · · ∗ a} ∗ |a ∗ a ∗{z· · · ∗ a} = a | ∗ a ∗{z· · · ∗ a} = a m
n
m+n
3b.2. (am )n = |a ∗ a ∗{z· · · ∗ n} ∗ · · · |∗a ∗ a {z ∗ · · · ∗ a} = amn . m m | {z } n
3b.3. (a∗b)n = (a ∗ b) ∗ (a ∗ b) · · · ∗ (a ∗ b) = |a ∗ a ∗{z· · · ∗ a} ∗ |b ∗ b ∗{z· · · ∗ }b = | {z } an ∗ b n .
n
n
n
4. Diketahui G sebuah grup, a ∈ G. Akan ditunjukkan H = {an |n ∈ Z} adalah sebuah grup. 0 Jelas H 6= ∅ karena a = a1 ∈ H. Selain itu misal am ∈ H dan an ∈ H dengan m, n di Z. Dari sifat yang ada di soal Nomor 3, terlihat bahwa am an = am+n ∈ H karena m + n ∈ Z. Jadi juga tertutup. i. Karena H ⊆ G dan G merupakan grup maka di H juga berlaku sifat asosiatif. ii. Bilangan 0 ∈ Z dengan demikiani = a0 ∈ H. Jadi unsur identitas i ada di H. iii. Misal an ∈ H suatu n ∈ Z. Selanjutnya pilih a−n dan ini tentunya juga di H karena −n ∈ Z. Dari sifat di soal nomor 3 di atas didapat an a−n = an−n = a0 = i. Jadi setiap unsur di H memiliki invers. Dengan demikian H merupakan grup.