PEMBUATAN PETA KONSEP STOIKIOMETRI UNTUK MEDIA ...

96 downloads 465 Views 632KB Size Report
ilmu stoikiometri kimia masih relatif rendah, ini terbukti dari hasil analisis ... rata 20,5% yang dapat menjawab soal stoikiometri kimia dengan benar, hal ini.
PEMBUATAN PETA KONSEP STOIKIOMETRI UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA DI SMA KELAS X

TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Pengajaran Kimia dari Institut Teknologi Bandung

Oleh

I MADE LUNGAYASA NIM : 20507071 (Program Studi Kimia)

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2009

   

PEMBUATAN PETA KONSEP STOIKIOMETRI UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA DI SMA KELAS X

Oleh

I MADE LUNGAYASA NIM : 20507071 (Program Studi Kimia)

Institut Teknologi Bandung

Menyetujui, Pembimbing

Tanggal:__________________

__________________________ (Dr. Ing. Barnas Holil, Drs., DEA)

i   

ABSTRAK PEMBUATAN PETA KONSEP STOIKIOMETRI UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA DI SMA KELAS X Oleh I Made Lungayasa (Program Studi Kimia) Dewasa ini, mutu pendidikan sering dikaitkan dengan kelulusan siswa dalam menempuh Ujian Akhir Nasional (UAN). Kelulusan yang baik mengindikasikan proses pembelajaran berlangsung dengan baik pada suatu institusi pendidikan begitu juga sebaliknya. Kesiapan siswa dalam mengikuti berbagai jenis ujian bergantung pada penguasaan konsep materi ajar yang diberikan kepadanya. Kemampuan siswa-siswi lulusan SMA dalam menguasai ilmu kimia khususnya ilmu stoikiometri kimia masih relatif rendah, ini terbukti dari hasil analisis Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) dari tahun 1997-2006 hanya ratarata 20,5% yang dapat menjawab soal stoikiometri kimia dengan benar, hal ini disebabkan oleh penguasaan konsep yang kurang baik oleh siswa. Penguasaan konsep yang baik akan mengarahkan siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang dihadapinya dengan baik dan sistematik. Penggunaan media pembelajaran oleh guru dalam menyampaikan konsep stoikiometri kimia sangat mempengaruhi kemampuan siswa dalam memahami dan menguasai konsep dengan baik. Peta konsep materi ajar sebagai media pembelajaran diharapkan dapat membantu guru dalam menyampaikan materi ajar dengan sistematik, dan siswa dapat menguasai konsep yang dipelajari dengan baik khususnya konsep stoikiometri kimia di Sekolah Menengah Atas (SMA) kelas X. Media pembelajaran berupa peta konsep materi ajar membantu mengarahkan fikiran siswa untuk menemukan keterkaitan konsep yang satu dengan yang lainnya, sehingga memberikan pemahaman yang sistematik. Peta konsep ini dapat dikembangkan menjadi peta konsep penyelesaian soal yang saat ini dikhususkan hanya pada materi ajar stoikiometri kimia. Peta konsep materi ajar dibuat melalui metode berfikir secara deduktif, sedangkan pembuatan peta konsep penyelesaian soal diawali dengan analisis soal untuk mendapatkan informasi variabel apa yang diketahui dan variabel apa yang ditanyakan dari suatu soal kemudian menentukan konsep apa yang terkait dalam soal itu. Pembelajaran menggunakan peta konsep dapat menciptakan sistem pembelajaran yang kreatif, inovatif dan konstruktif sehingga siswa akan menjadi lebih kreatif mengkaitkan konsep dalam menyelesaikan soal-soal yang dihadapinya. Sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006, materi dasar stoikiometri kimia di kelas X terdapat pada standar kompetensi 2 dan kompetensi dasar 2.2 dengan 11 indikator yang telah dibuat peta konsep materi ajar dan aplikasinya dalam soal dengan peta konsep penyelesaian soal yang dapat digunakan sebagai panduan dalam pembelajaran.

ii   

Opini responden sebagai respon mengenai peta konsep materi ajar dan peta konsep penyelesaian soal yang telah dibuat penulis, berdasarkan analisis hasil penyebaran angket/kuesioner menggambarkan bahwa guru-guru sangat membutuhkannya sebagai media dalam pembelajaran karena mereka merasa tertuntun setelah membaca dan menelaah peta konsep materi ajar yang ditunjukkan dengan 86,20% dari responden yang memilih setuju dan untuk peta konsep penyelesaian soal sebanyak 84,48% bahkan yang sangat mengagumkan bahwa opini dari guru-guru sebagai responden sangat antusias untuk berkreatifvitas mengembangkannya sendiri untuk keperluan pembelajaran, terbukti dari analisis hasil bahwa 96,56% responden yang setuju untuk mengembangkan sendiri peta konsep materi ajar dan 89,66% responden setuju untuk mengembangkan peta konsep penyelesaian soal. Berbekal hasil opini responden ini, mudah-mudahan pemahaman siswa SMA tentang kimia khususnya stoikiometri kimia dapat ditingkatkan dengan menggunakan peta konsep materi ajar dan peta konsep penyelesaian soal dalam pembelajaran. Kata kunci: Peta konsep, stoikiometri, peta konsep materi ajar, peta konsep penyelesaian soal.

iii   

ABSTRACT MAKING OF CONCEPT MAPS OF STOICHIOMETRY FOR 10th GRADE CLASS OF HIGH SCHOOL CHEMISTRY LEARNING MEDIA By I Made Lungayasa (Department of Chemistry Study) Todays, educational quality is often connected to student graduation in the national final exam. The good graduation indicated that learning process is good to education institution it self. The student readiness to pass the examination depend on how they understand of the learning concept. The graduated of student capability of senior high school understood on chemistry mostly the stoichiometry is proved low relatively by the analysis of SPMB in the years of 1997-2006. Only 20,5 % who can answer of the stoichiometry concepts, it is caused by the low understanding of the stoichiometry concepts. The good concept understanding will be directing the student to solve of test correctly and systematicly. The usage of learning media by teacher in the stoichiometry concept will be influencing the student capability to have a good understanding of the concept. The concept map of learning as a learning media will be help the teacher to teach systematicly and show the student to understand the concept it self especially stoichiometry concept at 10th grade class of high school. The concept map of learning as a learning media help students to find interconnection between concepts to give a good understanding systematicly. This concept map can be develop to be a problem solving of concept map especially of the stoichiometry. The concept maps of learning develop by deductive thinking methode while the development of problem solving of concept map started by the question analysis to get the variable information of known and the question of the test to define connected concept of the test. The usage of concept map building the education system to be creative, innovative and constructive, so the student will be creative to connecting the concept for problem solving of the test. Refer to the level unit of education curriculum, KTSP 2006, the concept map and it application of the test of the basic concept of stoichiometry at 10th grade class of high school found on the second standard of competency and basic competency 2.2 by 11 indicators has been made for learning media. The opinion of respondents as respond of concept map of learning and problem solving of concept map was developed by author, by the analysis of questionnaire spreading show that the teacher is very need it as a media for teaching because they feel leaded after reading and understanding of concept map of learning which showed by 86,20% of respondent are agree and 84,48% of respondent are agree of problem solving of concept map, even the teacher opinion as respondent are so iv   

enthusiastic to be creative to develop them self for learning supplies, proven by the respondent analysis to be 96,56% of respondent are agree to develop of concept map of learning and 89,66% of respondent are agree to develop of problem solving of concept map. By this respondent opinion, I hope that senior high school students will be understand of the chemistry especially of the stoichiometry can be increased by usage of concept map of learning and problem solving of concept map.

Key words: concept map, stoichiometry, concept map of learning, problem solving of concept map.

v   

PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS

Tesis S2 yang tidak dipublikasikan terdaftar dan tersedia di perpustakaan Institut Teknologi Bandung, dan terbuka untuk umum dengan ketentuan bahwa hak cipta ada pada pengarang dengan mengikuti aturan HaKI yang berlaku di Institut Teknologi Bandung. Referensi kepustakaan diperkenankan dicatat, tetapi pengutipan atau peringkasan hanya dapat dilakukan seizin pengarang dan harus disertai dengan kebiasaan ilmiah untuk menyebutkan sumbernya.

Memperbanyak atau menerbitkan sebagian atau seluruh tesis haruslah seizin Direktur Program Pascasarjana, Institut Teknologi Bandung.

vi   

HALAMAN PERSEMBAHAN

“Apa pun yang dapat Anda lakukan, Atau ingin Anda lakukan, mulailah. Keberanian memiliki kecerdasan, Kekuatan,dan keajaiban di dalamnya” (Goethe)

Ku persembahkan karya ini kepada kedua orang tua dan kedua

mertuaku yang

sangat menyayangiku, istri tercinta dan anak-anakku tersayang, keluarga tercinta, serta Guru-guru Indonesia yang selalu bekerja meningkatkan harkat dan martabat bangsa dengan tabah tanpa banyak mengeluh. Semoga Guru-guru Indonesia terinspirasi oleh karya yang sederhana ini.

vii   

UCAPAN TERIMA KASIH

Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa melimpahkan kasih sayang kepada setiap hamba-Nya dan didorong oleh keinginan yang luhur, maka penulis dapat menyelesaikan tesis ini yang disusun berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan untuk melengkapi salah satu syarat dalam menyelesaikan Pendidikan Magister pada Program Pascasarjana di Institut Teknologi Bandug.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan tesis ini, khususnya kepada yang terhormat Bapak Dr. Ing. Barnas Holil, Drs.,DEA selaku pembimbing atas semua saran, bimbingan dan nasehat kepada penulis selama melakukan penelitian hingga tesis ini dapat diselesaikan.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada berbagai pihak yang membantu penulis dalam menyelesaikan program Magister, yaitu kepada yang terhormat: 1. Menteri Pendidikan

Nasional yang

telah

memberikan

dukungan

pembiayaan melalui program beasiswa unggulan hingga penyelesaian Tugas Akhir Tesis berdasarkan DIPA Sekretariat Jendral DEPDIKNAS tahun anggaran 2007-2009. 2. Bupati Donggala dan Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran kabupaten Donggala yang telah memberikan izin kepada penulis untuk mengikuti pendidikan pada program Magister Pengajaran Kimia di Sekolah Pascasarjana ITB. 3. Bapak Salman Paris, S.Pd selaku kepala SMA Negeri I Sigi Biromaru yang telah mengizinkan dan mendukung penulis baik moril maupun materiil untuk mengikuti pendidikan program Magister di Sekolah Pascasarjana ITB.

viii   

4. Dekan dan para wakil Dekan FMIPA-ITB beserta para Staf yang telah mengelola pelaksanaan pendidikan program Magister. 5. Ketua Prodi, Ketua pengelola Program Magister Pengajaran Kimia, Staf Dosen dan Tata usaha yang telah membimbing, mengajar, dan membantu penulis dalam mengikuti dan menyelesaikan Program Magister. 6. Bapak/Ibu guru yang telah membantu penulis dalam mengevaluasi karya penulis dengan memberikan tanggapan pada kuesioner yang diberikan kepadanya. 7. Istri tercinta Ni Ketut Ketis dan anak-anak tersayang Ni Luh Laksmi Devi dan Ni Made Sri Maharani, keluarga penulis, serta keluarga istri, yang banyak memotivasi penulis dalam mengikuti pendidikan Program Magister di Sekolah Pascasarjana ITB. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan balasan yang setimpal atas apa yang telah kita perbuat.

ix   

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................. i ABSTRAK .............................................................................................................. ii ABSTRACT ........................................................................................................... iv PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS ................................................................... vi HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... vii UCAPAN TERIMA KASIH ................................................................................ viii DAFTAR ISI ...........................................................................................................x DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xii DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiii DAFTAR TABEL ..................................................................................................xv Bab I

Pendahuluan

I.1

Latar Belakang dan Permasalahan ...........................................................1

I.2

Tujuan Penelitian .....................................................................................3

I.3

Ruang Lingkup Penelitian .......................................................................3

I.4

Sisematika Tesis ......................................................................................3

Bab II

Tinjauan Pustaka

II.1 Fenomena Dunia Pendidikan Formal Dewasa Ini ...................................5 II.2 Konsep Belajar dan Pembelajaran ...........................................................6 II.3 Pendekatan dalam Pembelajaran ..........................................................10 II.3.1 Pendekatan Konsep dan Pendekatan Proses ..............................11 II.3.2 Pendekatan Deduktif dan Induktif .............................................11 II.3.3 Pendekatan Ekspositori dan Heuristik .......................................11 II.3.4 Pendekatan Kontekstual .............................................................12 II.4 Motivasi Menciptakan Suasana Belajar yang Menyenangkan ..............14 II.5 Media Pembelajaran ..............................................................................15 II.6 Metode Pembelajaran ............................................................................16  

II.7 Peta Konsep ..........................................................................................17 II.7.1 Macam-macam Peta Konsep .......................................................18

x   

II.7.2 Kegunaan Peta Konsep ...............................................................19 II.8 Peta Konsep Penyelesaian Soal .............................................................19 Bab III

Metodologi Penelitian

III.1 Penetapan Ruang Lingkup Materi Kajian .............................................21 III.2 Pembuatan Peta Konsep Materi Ajar.....................................................21 III.3 Pemilihan Soal-soal untuk Bahan Kajian ..............................................22 III.4 Pembuatan Peta Konsep Penyelesaian Soal dan Teknik Penyelesaian Soal ..................................................................................23 III.5 Responsi...... ..........................................................................................24 III.6 Pengolahan Hasil Responsi ...................................................................24 Bab IV

Hasil dan Pembahasan

IV.1 Peta Konsep Materi Ajar Stoikiometri Kimia di Kelas X Berdasarkan Kompetensi Dasar 2.2 Silabus Kimia KTSP 2006 ................................26 IV.1.1  Peta Konsep untuk Materi Ajar Hukum-hukum Dasar Kimia...27 IV.1.2 Peta Konsep untuk Konsep Mol dan Penerapannya..................28 IV.2 Peta Konsep Penyelesaian Soal Berdasarkan Kompetensi Dasar 2.2 Silabus Kimia KTSP 2006 ..................................................30 IV.3 Hasil Responsi .......................................................................................34 Bab V Kesimpulan dan Saran V.1 Kesimpulan ..........................................................................................41 V.2 Saran-saran ..........................................................................................42 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................43 LAMPIRAN-LAMPIRAN ....................................................................................45

xi   

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A

Ruang Lingkup Materi Stoikiometri Kimia di SMA Kelas X Semester Ganjil sesuai Silabus Kimia KTSP 2006 .....................45

Lampiran B

Kuesioner tantang Peta Konsep ...................................................56

Lampiran C

Kuesioner tentang Peta Konsep Penyelesaian Soal .....................57

Lampiran D

Peta Konsep Materi Hukum Dasar Kimia ....................................58

Lampiran E

Peta Konsep Materi Stoikiometri Kimia ......................................60

Lampiran F

Peta Konsep Penyelesaian Soal ....................................................63

Lampiran G

Hasil Analisis Kuesioner Peta Konsep Materi Ajar .....................79

Lampiran H

Hasil Analisis Kuesioner Peta Konsep penyelesaian Soal ...........80

xii   

DAFTAR GAMBAR

Gambar III.1 Diagram alir pembuatan peta konsep materi ajar ........................ 22 Gambar III.2 Diagram alir pembuatan peta konsep penyelesaian soal ............. 23 Gambar IV.1 Peta konsep keberadaan materi stoikiometri kimia di SMA ...... 26 Gambar IV.2 Hukum-hukum dasar kimia pendukung stoikiometri kimia ........ 27 Gambar IV.3 Peta konsep hukum kekekalan massa (hukum Lavoisier) ........... 28 Gambar IV.4 Peta konsep hubungan jumlah mol (n) dengan jumlah partikel (x), Jumlah massa (w), dan jumlah volume (v) suatu zat ....................................................................................... 29 Gambar IV.5 Peta konsep penyelesaian soal indikator 6, pertanyaan a) menayakan massa zat .................................................................. 32 Gambar IV.6 Peta konsep penyelesaian soal indikator 6, pertanyaan b) menayakan volume zat ............................................................... 32 Gambar IV.7 Diagram persentase opini responden terhadap peta konsep materi ajar .................................................................................... 35 Gambar IV.8 Diagram persentase opini responden terhadap peta konsep Penyelesaian soal ......................................................................... 38 Gambar D.1 Peta konsep hukum perbandingan tetap (hukum Proust) ............ 58 Gambar D.2 Peta konsep hukum kelipatan perbandingan (hukum Dalton) ..... 58 Gambar D.3 Peta konsep hukum perbandingan volume (hukum Gay-Lussac) ................................................................... 59 Gambar D.4 Peta konsep hipotesis/hukum Avogadro ..................................... 59 Gambar E.1

Peta konsep penentuan rumus empiris dan rumus molekul......... 60

Gambar E.2

Peta konsep penentuan rumus air kristal ..................................... 60

Gambar E.3

Peta konsep penentuan kadar zat ................................................. 61

Gambar E.4

Peta konsep penentuan banyak zat pereaksi atau hasil reaksi ..... 62

Gambar F.1

Peta konsep penyelesaian soal indikator 1 .................................. 63

Gamabr F.2

Peta konsep penyelesaian soal indikator 2 ................................. 64

xiii   

Gambar F.3

Peta konsep penyelesaian soal indikator 3 .................................. 66

Gambar F.4

Peta konsep penyelesaian soal indikator 4 ................................. 67

Gambar F.5

Peta konsep penyelesaian soal indikator 5 .................................. 68

Gambar F.6

Peta konsep penyelesaian soal indikator 7 .................................. 70

Gambar F.7

Peta konsep penyelesaian soal indikator 8 .................................. 72

Gambar F.8

Peta konsep penyelesaian soal indikator 9 .................................. 73

Gambar F.9

Peta konsep penyelesaian soal indikator 10 ................................ 74

Gambar F.10 Peta konsep penyelesaian soal indikator 11, pertanyaan a) ......... 76 Gambar F.11 Peta konsep penyelesaian soal indikator 11, pertanyaan b) ........ 77

xiv   

DAFTAR TABEL

Tabel 1

Hasil Analisi Kuesioner Peta Konsep Materi Ajar..............................79

Tabel 2

Hasil Analisis Kuesioner Peta Konsep penyelesaian Soal ..................80

   

xv