PENGARUH ATRIBUT PRODUK DAN HARGA ... - eJournal Unesa

78 downloads 323 Views 274KB Size Report
pengaruh Atribut Produk dan Harga terhadap Keputusan Pembelian Bundle. Handphone Smartphone Merek BlackBerry 8530 memiliki pengaruh yang sangat .
PENGARUH ATRIBUT PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BUNDLE HANDPHONE SMARTPHONE MEREK BLACKBERRY 8530

Normasari Wikan Dewi Fakultas Ekonomi, Unesa, Kampus Ketintang, Surabaya ABSTRACT The trade development today was coloring with many kinds of competition in most of sectors, especially in telecommunication sector. The application of hand phone today not only for phone and sending message, but many of the hand phone user that used it for data service. The one of Smartphone that look for by the society today is Blackberry. The Blackberry that selling well today is Blackberry Curve 8530 or that more popular in the name Blackberry Aries that was bundled with smart fren. For today Blackberry Curve 8530 be the best seller, because the price that cheap and have many good features. The results showed that the effect of product attributes and price of the Purchase Decision Bundle Brand Mobile Smartphone BlackBerry 8530 has a very strong influence in the amount of 83,6% and the remaining 16,4% is influenced by other variables beyond the variables used in this study. Keyword: Product Attribute, Price, and Purchase Decision ABSTRAK Perkembangan usaha sekarang ini telah diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang, terutama dibidang telekomunikasi. Pemakaian handphone sekarang sudah tidak hanya untuk menelpon dan mengirim pesan, tetapi sudah banyak pengguna handphone yang memanfaatkan itu untuk layanan data. Salah satu Smartphone yang sedang diburu masyarakat saat ini adalah BlackBerry. Merek BlackBerry yang terlaris saat ini adalah BlackBerry Curve 8530 atau yang lebih dikenal dengan BlackBerry aries yang di bundling dengan Smart fren. Untuk saat ini BlackBerry Curve 8530 menjadi yang terlaris, karena harganya yang murah namun memiliki fitur yang lumayan mewah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh Atribut Produk dan Harga terhadap Keputusan Pembelian Bundle Handphone Smartphone Merek BlackBerry 8530 memiliki pengaruh yang sangat kuat yaitu sebesar 83,6% dan sisanya 16,4% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Kata Kunci : Atribut Produk, Harga, dan Keputusan Pembelian

Perkembangan usaha sekarang ini telah

handphone sekarang sudah tidak hanya

diwarnai

macam

untuk menelpon dan mengirim pesan,

persaingan di segala bidang, terutama

tetapi sudah banyak pengguna handphone

dibidang

yang memanfaatkan itu untuk layanan

dengan

berbagai

telekomunikasi.

Pemakaian

1

data. Mulai dari jejaring sosial, pekerjaan,

berwujud misalnya ukuran yang terdiri

pengiriman

(e-mail),

dari panjang, lebar, dan tebal, sedangkan

membaca berita terbaru dan masih banyak

atribut produk tidak berwujud terdiri dari

lagi kegiatan online yang bisa dilakukan

kualitas dan prestise.

surat

elektronik

dengan handphone. Handphone model sekarang

dengan

memungkinkan

nama

semua

Dalam penelitian yang berjudul

Smartphone, itu

Factor Affecting Consumer Choice of

dilakukan

Mobile Phone : Two Studies from Finland

dengan mudah dan cepat.

menyebutkan

Dalam membeli suatu produk para

meliputi

bahwa

fitur,

atribut

desain

produk

dan

merek

konsumen memiliki sikap yang berbeda-

merupakan faktor paling dominan dalam

beda dalam memandang berbagai atribut

mempengaruhi

yang dianggap relevan dan penting,

dalam membeli ponsel.

keputusan

konsumen

mereka akan memberikan perhatian lebih

Selain atribut produk seseorang

besar terhadap atribut yang memberikan

tertarik untuk membeli suatu barang salah

manfaat yang dicarinya. Atribut-atribut ini

satunya dipengaruhi oleh harga. Harga

kemudian akan berperan dalam evaluasi

barang dapat tinggi apabila kualitas

keputusan pembelian (Kotler, 2005:226).

barang dapat memuaskan pembeli dan

Dalam memilih suatu produk,

tidak merugikan. Demikian juga harga

konsumen tentu saja dipengaruhi oleh

barang dapat diturunkan dengan tujuan

atribut

untuk

dari

merupakan

produk.

Atribut

pembeli

(Swastha,

2002:47). Dalam membeli handphone,

dipandang penting oleh konsumen dan

harga merupakan faktor utama yang

dijadikan

dipertimbangkan

sebagai

produk

menarik

yang

keputusan,

unsur-unsur

produk

dasar

atribut

pengambilan

produk

tersebut

dikarenakan

oleh bahwa

konsumen.

Ini

kebanyakan

meliputi: merek, kemasan, label, layanan

masyarakat Indonesia masih relatif sensitif

pelengkap,

terhadap harga.

jaminan/garansi

2008:104).

Sedangkan

Armstrong

(2008:272),

(Tjiptono, dan

Zsofia Kenesei & Sarah Todd

unsur-unsur

(2003) dalam jurnal yang berjudul ”The

atribut produk meliputi kualitas produk,

Use of Price in the Purchase Decision”,

fitur produk serta gaya dan desain produk,

menyebutkan

merek, kemasan, pelabelan dan layanan

consistently stated as a major influencing

pendukung. Ujang Sumarwan (2004:122)

factor in purchase decision”. Harga

mengungkapkan

secara konsisten dinyatakan sebagai faktor

jenis

Kotler

atribut

produk 2

bahwa

”price

was

utama didalam mempengaruhi keputusan

Smartphone dengan kisaran harga paling

pembelian.

bervariatif (mahal hingga murah) akan

Selain atribut produk dan harga, keberhasilan

perusahaan

bisa menarik lebih banyak pengguna.

dalam

Salah satu Smartphone yang sedang

memperoleh pendapatan dari penjualan

diburu

produknya

hidup

BlackBerry. Alasan masyarakat memilih

perusahaan tergantung pada kebijakan

BlackBerry adalah terdapatnya fasilitas

strategi pemasaran yang ditetapkan oleh

BBM

perusahaan. Salah satu tren dalam dunia

Penggunaan fasilitas SMS, MMS, dan

pemasaran pada saat ini adalah dengan

EMS memang cukup menguras pulsa,

menggunakan

oleh karena itu fasilitas BBM yang ada di

dan

kelangsungan

strategi

bundling

(Ana

Rayes, 2006:56).

masyarakat

saat

(BlackBerry

ini

adalah

Messager).

dalam BlackBerry tersebut menjadi salah

Strategi bundling telah menjadi

satu alternatif untuk menghemat pulsa.

strategi populer (Johnson, Herrmann dan

Merek BlackBerry yang terlaris saat ini

Bauer, 1999:291). Asal-usul praktek ini

adalah BlackBerry Curve 8530 atau yang

dapat ditelusuri lebih dari 100 tahun dan

lebih dikenal dengan BlackBerry aries

penggunaannya sejak itu telah meluas dan

yang di bundling dengan Smart fren.

terus-menerus. Bundling Product adalah

Secara fisik bentuk aries dengan gemini

strategi

melibatkan

memang terlihat sama, hanya saja aries

beberapa produk dan dijual dalam sebuah

adalah termasuk BlackBerry CDMA, yang

paket dengan satu harga (Schindlers dan

artinya

Wiman, 1989:165).

mendapati slot kartu sim pada BlackBerry

marketing

yang

tentu

saja

anda

tidak

akan

Pasar Smartphone di Indonesia

ini, karena kartu yang di pergunakan

terus tumbuh, harga Smartphone semakin

dalam bentuk injeck alias tanam. Untuk

terjangkau. Paket bundling layanan data

saat ini memang BlackBerry Curve 8530

dari operator telekomunikasi juga ikut

menjadi yang terlaris, karena memang

mendorong

pengguna

harganya yang murah namun memiliki

Smartphone. Pendorong lainnya adalah

fitur yang lumayan mewah. Berbeda

adanya

dengan BlackBerry gemini yang belum

pertumbuhan

kebutuhan

masyarakat

untuk

terkoneksi di media jejaring sosial. Dengan

pasar

hanya berkisar dengan harga 700 ribuan

Smartphone dan faktor pendukungnya

ini justru telah didukung dengan signal

yang

3G, jadi akan lebih membantu kita untuk

makin

perkembangan

3G, aries yang jauh lebih murah ini yang

besar

maka

saya

rasa 3

lebih cepat dalam menerima dan mengirim

membujuk

data (www.theberryfix.com, diakses pada

membelinya.

4 Agustus 2012).

pelanggan

untuk

produk

adalah

Atribut Produk Atribut

Bauran Pemasaran Menurut Kotler dan Armstrong

pengembangan suatu produk atau jasa

(2008:62-63), bauran pemasaran adalah

melibatkan penentuan manfaat yang akan

kumpulan alat pemasaran taktis terkendali

diberikan dan manfaat dikomunikasikan

yang

dan

dipadukan

perusahaan

untuk

diserahkan

(Kotler,

Armstrong,

menghasilkan respons yang diinginkannya

2004:354). Sedangkan menurut Tjiptono

di pasar sasaran. Bauran pemasaran terdiri

(2008:103), Atribut produk adalah unsur-

dari semua hal yang dapat dilakukan

unsur produk yang dianggap penting oleh

perusahaan

untuk

konsumen

permintaan

produknya.

mempengaruhi Berbagai

dan

pengambilan

dijadikan

keputusan

dasar

pembelian.

kemungkinan ini dapat dikelompokkan

Pendapat lain tentang aribut produk

menjadi empat kelompok variabel yang

dikemukakan oleh Simamora (2001:200)

disebut “empat P”: Product (produk),

yaitu faktor-faktor yang dipertimbangkan

Price

oleh pembeli pada saat membeli produk,

(harga),

Place

(tempat),

dan

Promotion (promosi).

seperti harga jual kembali, kualitas,

a. Produk

kemasan,

kelengkapan

fungsi

Produk berarti kombinasi barang dan

desain, layanan purna jual.

jasa

Unsur-unsur Atribut Produk

yang

ditawarkan

perusahaan

kepada pasar sasaran.

(fitur),

Kotler dan Armstrong (2009)

b. Harga

membagi atribut produk menjadi dua yaitu

Harga adalah jumlah uang yang harus

atribut produk berwujud dan atribut

dibayarkan

produk tidak berwujud:

pelanggan

untuk

memperoleh produk.

1. Atribut Produk berwujud

c. Tempat

Kotler dan Armstrong (2009:233-237)

Tempat meliputi kegiatan perusahaan

mengemukakan 5 atribut produk berwujud

yang membuat produk tersedia bagi

yaitu :

pelanggan sasaran.

a) Fitur / cirri

d. Promosi Promosi

Fitur merupakan alat bersaing yang berarti

aktivitas

yang

kompetitif

menyampaikan manfaat produk dan

untuk

membandingkan

produk perusahaan dengan produk 4

pesaing.

Beberapa

melakukan

perusahaan

inovasi

produknya

secara

barang mahal, mutu bagus, tahan

terhadap kreatif

lama, tidak luntur, dan sebagainya.

demi

2) Benefit,

kata

atribut

dapat

memunculkan cirri barunya agar dapat

diartikan sebagai fuctional dan

dibedakan dengan produk pesaing.

emotional benefit. Istilah tahan

b) Gaya Gaya

lama dapat

dijelaskan

dengan

benefit,

sederhana dilihat dari penampilan

mahal

langsung sebuah produk. Gaya yang

benefit.

sensasional

mungkin

akan

merupakan sedangkan merupakan

fuctional barang emotional

mrbut

3) Value, barang mahal memiliki

perhatian. Dihasilkan dengan estetika

nilai tinggi bagi penggunanya,

yang baik sehingga gaya dapat terlihat

karena

dapat

meningkatkan

menarik setelah diproduksi.

gengsi/prestise,

kenyamanan,

c) Desain

dan keselamatan,

Desain memiliki konsep dan artian yang secara

luas,

desain

dangkal

4) Culture,

diterjemahkan

dalam

merupakan

masalah

budaya yang terkesan, terkenal,

merasakan

efisien, selalu membeli barang

produk yang dikonsumsi. Desain yang

kualitas tinggi.

baik memberikan kontribusi pada

5) Personality,

memperlihatkan

kegunaan suatu produk seperti juga

atau memberi kesan kepribadian

penampilanya.

tertentu.

d) Merek

6) User, memberi kesan bahwa

Merek adalah nama, istilah, tanda,

mayoritas

symbol, rancangan atau kombinsi dari

tersebut adalah orang dari kelas

sebagian atau keseluruhanya, yang

sosial tertentu.

ditujukan

untuk

mengidentifikasi

pemakai

produk

e) Kemasan

barang atau jasa dari produk pesaing.

Kemasan adalah pembungkus yang

Ada

berfungsi

enam

makna

yang

bisa

melindungi

produk,

disampaikan melalui suatu merek

sekaligus berfungsi juga sebagai daya

(Kotler, 2002:460-461), yaitu :

tarik produk. Kemasan terdiri dari

1) Attributes, ada sesuatu atribut yang

ukuran, ketajaman, bahan, warna, text

melekat pada suatu merek, misalnya

dan nama merek. Elemen ini harus bekerja bersama untuk mendukung 5

positioning

produk

dan

strategi

Harga

pemasaran.

Harga

merupakan

bauran

satu-satunya

2. Atribut Produk Tidak Berwujud

elemen

pemasaran

yang

a) Kualitas

menghasilkan pendapatan. Harga juga

Kualitas adalah kinerja suatu produk

merupakan salah satu elemen bauran

dalam memaksimalkan fungsi yang

pemasaran yang fleksibel yang dapat

dimilikinya, kualitas produk memiliki

diubah dengan cepat. Menururt Khotler

beberapa hal, yaitu :

dan

1) Daya tahan, yaitu jangla waktu

didefinisikan sebagai jumlah uang yang

harapan konsumen atas kinerja

ditagih untuk suatu produk atau jasa, lebih

produk dalam kondisi normal.

luas lagi harga adalah jumlah dari nilai

2) Keandalan, yaitu jaminan yang

yang dipertukar konsumen untuk manfaat

dibrikan pemasar akan kekuatan

memiliki atau menggunakan produk atau

suatu produk, artinya dalam suatu

jasa.

periode produk tersbut tidak rusak

(2008:151) harga merupakan komponen

ataupun gagal.

yang berpengaruh langsung terhadap laba

3) Ketepatan,

yaitu

tingkat

Amstrong (1997 :

Sedangkan

340)

menurut

harga

Tjiptono

perusahaan.

keserasian dan pemenuhan semua

Metode Penetapan Harga

unit yang diproduksi terhadap

Sedangkan menurut Mc. Carthy

spesifikasi untuk mencapai tujuan

(2002:125)

tertentu.

pengukuran kesesuaian harga yang dapat

4) Kemudahan

operasional,

yaitu

menyatakan

mempengaruhi

keputusan

ukuran seberapa mudah produk

adalah:

tersebut

1) Tingkat harga

difungsikan

secara

normal oleh konsumen.

Harga

b) Layanan pendukung Layanan

yang

perusahaan

pendukung

bahwa

pembelian

ditetapkan disesuaikan

oleh dengan

merupakan

strategi perusahaan secara keseluruhan

elemen lain yang terdapat dalam

dalam menghadapi situasi dan kondisi

strategi

tertentu.

produk.

Penawaran

Perusahaan

menetapkan

perusahaan

ke

pasar

biasanya

berbagai macam variasi harga agar

termasuk

didalamnya

layanan

terjangkau bagi seluruh kalangan.

pendukung.

Adapun

6

dimensi

yang

digunakan

adalah

variasi

harga

dan

5. Mencapai labamaksimum

keterjangkauan harga.

Keputusan Pembelian Konsumen

2) Potongan harga

Schiffman dan Kanuk yang di

Potongan harga atau diskon sering

kutip

digunakan oleh perusahaan untuk

mendefinisikan suatu keputusan sebagai

meningkatkan jumlah penjualan dan

pemilihan suatu tindakan dari dua atau

hasil penerimaan penjualan serta share

lebih

pasar perusahaan, perusahaan dapat

konsumen yang hendak melakukan pilihan

memberikan potongan harga kepada

maka

pembeli yang membeli dalam jumlah

alternative. Sedangkan menurut Assuari

besar atau kepada pembeli yang

(1997:130) Keputusan pembelian adalah

membayar dengan tunai. Potongan

suatu proses pengambilan keputusan akan

harga ini dapat berbentuk harga yang

pembelian yang mencakup penentuan apa

dipotong atau konsensi lain seperti

yang

sejumlah barang gratis.

melakukan pembelian dan keputusan itu di

3) Syarat pembayaran

dari

Sumarwan

pilihan

ia

peroleh

alternative.

harus

akan

(2004:289)

dibeli

dari

memiliki

atau

salah satu strategi

Proses Keputusan Pembelian

termasuk dalam pertimbangan tingkat

Proses

tidak

kegiatan-kegiatan

sebelumnya.

karena

pilihan

yang

Syarat-syarat pembayaran merupakan harga

Seorang

pengambilan

keputusan

pengorbanan yang harus dihitung oleh

pembelian terdiri dari lima tahap, yaitu

konsumen. Syarat pembayaran yang

pengenalan

ditetapkan

informasi,

dapat

bervariasi,

kebutuhan, pengevaluasian

pencarian alternative,

disesuaikan dengan situasi dan kondisi

keputusan pembelian, perilaku setelah

pasar

pembelian (Kotler,2003:224-228):

serta

sifat

dan

perilaku

konsumen.

1. 2. 3. 4. 5.

Tujuan penetapan harga menurut Swasta (1997:242) adalah: 1. Meningkatkan penjualan

Pengenalan masalah Pencarian informasi Penilaian alternative Keputusan pembelian Perilaku pasca pembelian

2. Mempertahankan dan memperbaiki Penelitian Terdahulu

market share

1. Zsofia Kenesei & Sarah Todd

3. Stabilitas harga 4. Mencapai

target

(2003) Jurnal penelitian yang

pengembalian

investasi 7

berjudul “The Use of Price in the

Lokasi Penelitian

Purchase Decision”

Tempat penelitian adalah tempat

2. Heikki Karjaluoto, dkk (2004)

diman

peneliti

melakukan

kegiatan

Jurnal penelitian yang berjudul

penelitian, dilakukan untuk memperoleh

“Factor

data atau informasi guna menjawab dan

Affecting

Consumer

Choice of Mobile Phone : Two

membahas

Studies from Finland “

dirumuskan. Lokasi untuk penelitian ini

3. Syamsuddin penelitian

(2009)

Jurnal

yang

adalah

berjudul

masalah

World

Trade

27-31 Surabaya.

dipertimbangkan

konsumen

Populasi dan Sampel

terhadap

pembelian

Populasi

handphone merek nokia” 4. Yoppi Minarto (2010) penelitian

yang

Center

telah

(WTC)

Surabaya yang terletak di jalan Pemuda

“Pengaruh produk dan harga yang

keputusan

yang

Populasi Jurnal

adalah

wilayah

generalisasi yang terdiri atas objek/subjek

berjudul

yang

mempunyai

kualitas

dan

“Pengaruh atribut produk dan

karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh

harga

peneliti untuk dipelajari dan kemudian

terhadap

keputusan

pembelian laptop axio neon”

ditarik

kesimpulannya

(Sugiyono,

2008:115). Populasi dalam penelitian ini bersifat infinite artinya jumlah populasi

METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah kausal

yang diteliti tidak diketahui. Populasi pada

dan data yang diperoleh dianalisis secara

penelitian ini adalah para konsumen yang

kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif

telah ikut terlibat dalam melakukan

dapat diartikan sebagai metode penelitian

pembelian bundle handphone BlackBerry

yang

8530 di World Trade Center (WTC)

berlandaskan

pada

filsafat

positivisme, digunakan untuk meneliti

Surabaya.

pada populasi atau sampel tertentu, teknik

Sampel

pengambilan

sampel

pada

umumnya

Sampel adalah sebagian atau wakil

dilakukan secara random, pengumpulan

populasi yang diteliti (Arikunto, 2002:109).

data menggunakan instrumen penelitian,

Sedangkan menurut Aaker, Kumar & Day

analisis data bersifat kuantitatif/statistik

(dalam sugiono, 2009:122) menyarankan

dengan tujuan untuk menguji hipotesis

besarnya sampel

yang telah ditetapkan (Sugiyono 2009:13).

berikut : “that sample should be large 8

yang diambil sebagai

enough so that when it is divided into

Teknik Pengumpulan Data

group will have a minimum sample size of

Adapun teknik pengumpulan data

100 or more” yang artinya bahwa jumlah

yang digunakan dalam penelitian ini

sampel seharusnya cukup besar sehingga

dilakukan dengan tahap-tahap:

jika dibagi dalam kelompok-kelompok

Metode Observasi

akan mempunyai ukuran sampel minimal

Peneliti

100 atau lebih. Teknik

oleh

probability

Observasi

langsung, untuk mencari informasi tentang

pengambilan

digunakan

melakukan

sampel

penulis

yang

adalah

sampling,

atribut

produk

dan

terhadap

non

keputusan pembelian bundle handphone

alasannya

BlackBerry 8530 di World Trade Center

dipergunakan metode tersebut karena tidak

(WTC) Surabaya.

diketahui

(anggota

Metode Angket

populasi) yang akan terpilih. Sedangkan

Peneliti

banyaknya

harga

sampel

membagikan

angket

jenis non probability sampling yang

kepada 100 responden yang berisi tentang

digunakan

pengaruh

adalah

teknik

Accidentals

atribut

produk

dan

harga

Sampling, yaitu teknik pengambilan sampel

terhadap keputusan pembelian bundle

berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja

handphone BlackBerry 8530 di World

yang secara kebetulan bertemu dengan

Trade Center (WTC) Surabaya kepada

peneliti dapat digunakan sebagai sampel

responden, membimbing pengisian dan

bila dipandang orang yang ditemui itu

mengumpulkan hasil penelitian.

cocok sebagai sumber data (Sugiyono

Metode Dokumentasi

,2006:60).

Peneliti mengambil dokumentasi yang

Jadi

sampel

yang

digunakan

dalam

berasal

dari

buku-buku

penelitian ini adalah konsumen yang telah

majalah,

data

yang

ikut terlibat dalam melakukan proses

website atau internet yang berhubungan

keputusan pembelian bundle handphone

dengan obyek penelitian.

BlackBerry 8530 di World Trade Center

Instrument Penelitian

(WTC) Surabaya yang berjumlah 100

Instrumen alat

didapatkan

penelitian

yang

penunjang, dari

merupakan

responden yang berumur minimal 18 tahun

suatu

digunakan

untuk

baik pria maupun wanita.

mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Secara spesifik semua fenomena ini disebut variabel penelitian (Sugiyono, 2009:146). Dengan demikian 9

instrumen yang akan digunakan untuk

Uji Validitas, Reliabilitas, dan Asumsi

meneliti akan bergantung pada jumlah

Klasik

variabel yang diteliti.

Uji Validitas

Dalam

penelitian

penulis

Uji validitas adalah ukuran yang

menggunakan angket yang terstruktur, di

sejauh mana instrumen pengukur mampu

mana

ini

mengukur apa yang ingin di ukur (Santoso

diberikan langsung kepada responden.

dan Ashari, 2005:247), berkaitan dengan

Sedangkan pernyataan yang digunakan

permasalahan sah atau validnya suatu

berupa

angket. Uji validitas ini untuk mengukur

angket

dalam

pernyataan

ini,

penelitian

tertutup.

Untuk

pernyataan tertutup, responden hanya

apakah

menjawab dengan cara memilih salah satu

angket yang sudah dibuat betul-betul

jawaban yang telah disediakan. Skala

dapat mengukur apa yang hendak diukur.

pengukuran

Uji Reliabilitas

yang

digunakan

adalah

butir-butir

pernyataan

dalam

dengan skala Likert. Skala Likert adalah

Menurut Ghozali (2005:54) uji

skala yang digunakan secara luas yang

reliabilitas adalah uji untuk mengukur

meminta responden menandai derajat

suatu angket yang merupakan indikator

persetujuan atau ketidaksetujuan terhadap

dari

masing-masing

dikatakan

dari

serangkaian

pernyataan

mengenai

objek stimulus.

Umumnya

masing-masing

item

suatu

konstruk. reliabel

scale

antara

Uji Normalitas

dengan

”sangat

setuju”

setuju”

handal

jika

adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu.

tidak

angket

jawaban seseorang terhadap pernyataan

mempunyai lima kategori, yang berkisar ”sangat

atau

Suatu

sampai

(Malhotra,

Uji normalitas adalah pengaruh

2004:298). Adapun skor yang diberikan

tentang kenormalan residual. Penggunaan

dari setiap item scale adalah:

uji

1. Sangat tidak setuju diberi skor 1

parametik, asumsi yang harus dimiliki

2. Tidak setuju diberi skor 2

oleh data adalah bahwa data tersebut

3. Netral diberi skor 3

terdistribusi secara normal, maksud data

4. Setuju diberi skor 4

terdistribusi secara normal adalah bahwa

5. Sangat setuju diberi skor 5

data akan mengikuti bentuk kenormalan

normalitas

karena

pada

analisis

residual (Santoso dan Ashari, 2005 : 231). Untuk mengetahui normalitas data dapat mengunakan analisis grafik dan uji 10

statistik. Analisis grafik yaitu dengan

Y = 3,292 + 1,068X1+ 0,128X2

melihat grafik histogram dan melihat

Berdasarkan hasil persamaan yang

normal probability plot (Sunyoto, 2009:

diperoleh dapat dijelaskan makna dan arti

84). Sedangkan untuk uji statistik adalah

dari koefisien regresi untuk masing-

digunakan uji One Sample Kolmogorov-

masing variabel Atribut Produk (X1) dan

Smirnov

Harga (X2) yaitu sebagai berikut :

dengan

signifikansi

menggunakan

0,05.

Data

taraf

dinyatakan

a = Nilai konstanta yaitu sebesar 3,292,

berdistribusi normal jika signifikansi lebih

dimana

besar dari 5% atau 0,05 (Priyatno, 2008:

Produk (X1) dan Harga (X2) dianggap

28).

nol atau ditiadakan maka besarnya

Teknik Analisis Data

Keputusan

Pembelian

Bundle

Handphone

Smartphone

Merek

Metode analisis data adalah suatu

apabila

variabel

Atribut

metode yang digunakan untuk mengolah

BlackBerry 8530 (Y) pada World

hasil penelitian guna memperoleh suatu

Trade

instrumen

3,292.

dan

kesimpulan.

Adapun

metode analisis data yang digunakan

b1 =

Center

Surabaya

sebesar

Dari hasil regresi linier berganda

dalam penelitian ini adalah analisis linier

diperoleh besarnya nilai Koefisien

berganda

determinasi

Regresi variabel Atribut Produk (X1)

data

diperoleh,

sebesar 1,068, artinya jika variabel

kemudian

dianalisis

Atribut Produk mengalami kenaikan

berganda,

dan

koefisien

dimana

dikelompokkan

sehingga dari hasil tersebut dapat ditarik

1%

kesimpulan dan saran. Selanjutnya untuk

Bundle

analisis

Merek BlackBerry 8530 (Y) akan

data

ini

yaitu

dengan

maka

Keputusan

Handphone

menggunakan bantuan aplikasi SPSS for

mengalami

windows.

1,068

Pembelian Smartphone

peningkatan

dengan

asumsi

sebesar variabel

independen lainnya tetap. b2 =

HASIL PENELITIAN

Dari hasil regresi linier berganda diperoleh besarnya nilai koefisien

Analisis Regresi Linier Berganda Dari hasil analisis regresi linier

regresi variabel Harga (X2) sebesar

berganda diperoleh besarnya konstanta

0,128, artinya jika variabel Harga

dan besarnya koefisien regresi untuk

mengalami

masing-masing variabel adalah sebagai

Keputusan

Pembelian

Bundle

berikut :

Handphone

Smartphone

Merek

11

kenaikan

1%

maka

BlackBerry mengalami 0,128

8530

(Y)

peningkatan

dengan

asumsi

akan

Pembelian

Handphone

sebesar

Smartphone Merek BlackBerry 8530 (Y).

variabel

Apabila R2 semakin mendekati nilai 1

independen lainnya tetap.

berarti variabel Atribut Produk (X1) dan Harga (X2) terhadap Keputusan Pembelian

Koefisien Korelasi (R) Koefisien korelasi (R) adalah menggambarkan

Bundle

besarnya

Bundle Handphone Smartphone Merek

hubungan

BlackBerry 8530 (Y) pada World Trade

antara variabel bebas dengan variabel

Center Surabaya semakin besar dan

terikat, yaitu menggambarkan besarnya

sebaliknya.

hubungan antara variabel Atribut Produk

Berdasarkan

hasil

analisis

(X1) dan Harga (X2), dan dengan variabel

diperoleh koefisien determinasi sebesar

Keputusan Pembelian Bundle Handphone

0,836

Smartphone Merek BlackBerry 8530 (Y)

dijelaskan oleh Atribut Produk (X1) dan

pada World Trade Center Surabaya.

Harga (X2) terhadap Keputusan Pembelian

Besarnya

berkisar

Bundle Handphone Smartphone Merek

antara -1