Soal Latihan_Standar Costing_MK.Akt. Biaya I

64 downloads 2934 Views 21KB Size Report
Soal 1 : PT Puteri Nadia menggunakan sistim harga pokok standar, dimana menghasilkan satu macam produk yang diolah melalui satu departemen. Biaya ...
1

Soal Latihan

STANDARD COSTING Soal 1 : PT Puteri Nadia menggunakan sistim harga pokok standar, dimana menghasilkan satu macam produk yang diolah melalui satu departemen. Biaya standar pada tahun 2000 yang didasarkan atas kapasitas normal kegiatan pabrik sebesar 10.000 jam kerja langsung satu bulan atau sebesar 20.000 unit produk, adalah sebagai berikut : Baca dengan teliti setiap soal PT Putri Nadia yang dikerjakan

Harga Pokok Standar Untuk 1 Unit Produk

Biaya bahan baku = 4 kg @ Rp 5 Tenaga Kerja Langsung = 0.50 jam @ Rp 80 Overhead Pabrik Tetap = 0.50 jam @ Rp 10 = Rp 5 Variabel = 0.50 jam @ Rp 30 = Rp 15 Jumlah Harga Pokok Standar

= =

Rp 20 Rp 40

Rp 20 Rp 80

Data Produksi dan Biaya Sesungguhnya dalam bulan Januari 2000 adalah sebagai berikut: 1. Produk dalam proses per 1 Januari 2000 sebanyak 2.000 unit, tingkat penyelesaian 100 % biaya bahan baku dan 60 % biaya konversi. Produk selesai dalam bulan Januari sebanyak 19.000 unit. Produk dalam proses per 31 Januari 2000 sebanyak 2.500 unit, tingkat penyelesaian 100 % biaya bahan baku dan 80 % biaya konversi. 2. Pembelian bahan baku sebanyak 100.000 kilogram dengan harga Rp 5,10. Bahan baku yang dipakai sebanyak 77.000 kilogram. 3. Biaya tenaga kerja langsung besarnya 10.200 jam dengan total upah Rp. 795.600,4. Biaya overhead pabrik yang sesungguhnya terjadi Rp 405.000 5. Produk selesai yang dapat dijual dalam bulan Januari sebanyak 18.000 unit dengan harga Rp 200 6. Biaya pemasaran bulan Januari Rp 375.000, Biaya administrasi & umum Rp. 425.000 Diminta : 1. Menghitung selisih biaya untuk a. Biaya bahan baku b. Biaya tenaga kerja langsung c. Biaya overhead pabrik 2. Menyusun Laporan Laba Rugi Bulan Januari 2000 Irsan Lubis, SE.Ak PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

2

Soal 2 : PT Shalawat Badar mengolah produk melalui dua departemen produksi yaitu departemen I dan departemen II. Pada departemen I diolah bahan baku A dimana setelah selesai langsung dipindahkan ke departemen II. Di departemen II produk yang diolah ditambahkan bahan baku B dan setelah selesai dimasukkan ke gudang produk selesai. Perusahaan menggunakan sistem harga pokok standar yang ditentukan berdasar kapasitas normal sebesar 20.000 jam kerja langsug satu bulan untuk departemen I, dan 10.000 jam mesin satu bulan untuk departemen II. Untuk tahun 2000 besarnya biaya standar untuk pengolahan satu buah produk adalah sebagai berikut:

PT Shalawat Badar

Harga Pokok Standar 1 Buah Produk Elemen Biaya Bahan Baku : A = 2 kg @ Rp 12.5 B = 4 kg @ Rp 5 Tenaga Kerja Langsung : = 2 jam @ Rp 20 = 1,5 jam @ Rp 20 Overhead Pabrik : Tetap = 2 JKL @ Rp 5 = 1 JM @ Rp 10 Variabel = 2 JKL @ Rp 12.5 = 1 JM @ Rp 15 JUMLAH

Departemen I

Departemen II

Jumlah Rp 45

Rp 25 Rp 20 Rp 70 Rp 40 Rp 30 Rp 20 Rp 10 Rp 10 Rp 40 Rp 25 Rp 100

Rp 15 Rp 75

Rp 175

Keterangan : JKL= Jam Kerja Langsung JM = Jam Mesin Data Produk dan Biaya dalam bulan Januari 2000 adalah sebagai berikut : 1. Pembelian bahan baku : Jenis BB A B

Kuantitas (kg) 25.000 45.000

Harga Beli per kg Rp 12 Rp 5,20

Pemakaian bahan baku A sebanyak 20.300 kg & bahan baku B sebanyak 39.250 kg. Irsan Lubis, SE.Ak PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

3

2. Biaya tenaga kerja langsung pada departemen I sebesar 20.200 jam dan departemen II sebesar 14.600 jam, pada kedua departemen tersebut besarnya tarif upah langsung sesungguhnya Rp 21 per jam. 3. Jam kerja mesin sesungguhnya pada departemen II besarnya 9.850 jam 4. Biaya overhead pabrik yang sesungguhnya untuk departemen I sebesar Rp 353.000 dan pada departemen II sebesar Rp 255.000 5. Pada tanggal 1 Januari 2000 perusahaan tidak memiliki produk dalam proses. Dalam bulan Januari 2000 produk selesai dari departemen I sebesar 9.850 buah, kemudian dipindahkan ke departemen II, sedangkan 250 buah produk masih dalam proses pada tanggal 31 Januari 2000 dengan tingkat penyelesaian 100 % biaya bahan baku dan 80 % biaya konversi. Di departemen II dari 9.850 buah produk yang diolah sebanyak 9.750 buah telah selesai dan dipindahkan ke gudang produk selesai, dan sisanya sebanyak 100 buah masih dalam proses pada tanggal 31 Januari 2000 dengan tingkat penyelesaian 80 % biaya bahan baku dan 70 % biaya konversi. Diminta : 1. Menghitung dan menganalisa selisih biaya bahan baku, tenaga kerja dan overhead pabrik dengan menggunakan metode 3 selisih. 2. Membuat jurnal transaksi dengan metode partial plan.

Baca dengan teliti setiap soal yang dikerjakan

Irsan Lubis, SE.Ak PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com